Sekarang kita dengarkan beberapa wasiat nabi.
![]() |
Nabi mengajarkan kita untuk berharap |
- Nabi pernah bersabda, " belilah kesulitanmu dengan sedekah " itu artinya, melalui sedekah, kita boleh berharap kesulitan itu teratasi. Kan nabi yang mengajarkan ? Masak nabi mengajarkan sesuatu yang bersifat duniawi? Disetiap ajaran nabi , pastilah terdapat sesuatu yang bersifat ukhrawi.
- Nabi juga pernah bersabda , " obatilah penyakitmu dengan sedekah." Itu artinya, melalui sedekah, kita boleh berharap penyakit itu terobati.
- Nabi juga bersabda " Perbanyaklah bersedekah sebab sedekah dapat memanjangkan umur " Itu artinya, melalui sedekah kita boleh berharap panjang umur.
- Nabi juga pernah bersabda," bersegeralah bersedekah, sebab bala tidak pernah mendahului sedekah. Itu artinya, melalui sedekah kita boleh berharap terhindar dari bala
- Khalifah ali pernah menasehati, pancinglah rezeki dengan sedekah. itu artinya kita boleh berharap rezeki itu datang
- Begitu pula dengan sholat duha dan tahajud. Dimana melalui sholat dhuha dan sholat tahajud kita boleh berharap rezeki, kesehatan dan kelapangan waktu.
- Memang, hakikat dari seluruh amalan adalah untuk mendapatkan ridha allah, Itu pasti. Namun anda juga boleh berharap fadilah, keutamaan , manfaat , atau dampak dari amalan tersebut. Kami ulangi lagi, kan nabi yang mengajarkan.
Sekarang coba anda bayangkan , ada orang yang menganggap sedekah dengan berharap balasan itu adalah pantang. Ada orang menganggap sholat dhuha dan sholat tahajud dengan berharap balasan itu adalah pantang.Walhasil, sedekah, dhuha dan sholat tahajud gagal menggerakkan 7 keajaiban rezeki secara sempurna. Yah, untuk itulah kami menulis ini. Kami coba meluruskan kembali konsep berharap.
tulisan terkait:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar